Fungsi komponen elektronika
- 1 Resistor atau Hambatan berfungsi sebagai pengatur arus listrik.
- 2 Dioda atau diode adalah sambungan bahan p-n yang berfungsi terutama sebagai penyearah
- 3 Light Emmiting Dioda(LED) memancarkan cahaya monokromatik
- 4 Dioda foto adalah jenis dioda yang berfungsi mendeteksi cahaya
- 5 diode zenner untuk membangkitkan tegangan referensi, atau
- untuk menstabilisasi tegangan untuk aplikasi-aplikasi arus kecil.
- 6 SCR fungsinya sebagai pengendali.
- 7 Kondensator (Capasitor) adalah suatu alat yang dapat menyimpan energi di dalam
- medan listrik, dengan cara mengumpulkan ketidakseimbangan internal dari muatan listrik.
- 8 Transistor Sebagai penguat arus, tegangan dan daya (AC dan DC) Sebagai penyearah
- 9 Transormator (atau yang lebih dikenal dengan nama trafo) adalah suatu alat elektronik yang memindahkan energidari satu sirkuit elektronik ke sirkuit lainnya melalui pasangan magnet
- 1 Saklar adalah sebuah perangkat yang digunakan untuk memutuskan jaringan listrik, atau untuk menghubungkannya
- 1 Coil Sebagai kumparan redam Sebagai pengatur frekuensi, Sebagai filter, Sebagai alat kopel (penyambung)
- 1 Coil variable mengatur frekuensi
- 1 Trafo kopel digunakan untuk meneruskan listrik AC disertai perubahan impedansi
- 1 Reley adalah suatu switch yang digerakkan secara elektris, dalam pesawat radio transceiver digunakan untuk memindah-mindah aliran listrik dari bagian receiver ke bagian transmitter dan memindah-mindah antena dari receive ke transmit.
- 1 Speaker pada radio digunakan untuk mengubah getaran listrik yang berasal dari detector menjadi getaran suara
- 1 twin lead atau coaxial cable Untuk menghubungkan transmitter dengan antena
- 1 IC sebagai pengatur alarm, sebagai penggerak motor DC, bisa digabungkan dengan IC TTL (Transistor-transistor Logic) dan sebagai input jam digital untuk “keperluan yang diinginkan
- 1 Ampere meter untuk mengukur arus listrik
- 1 Generator untuk menghasilkan tegagan listrik bolak-balik
- Volt meter untuk mengukur tegangan listrik dalam satuan volt
- Microphone untuk mengubah sinyal suara menjadi arus listrik
- If trafo untuk penguat frekuensi menengah pada radio penerima
- Coil osilator untuk mengatur frekuensi
- 2 Sekering untuk pengaman
- 2 Magnetikreed switch sebagai penghubung/pemutus arus listrik
- 2 Jack input/output sebagai penghubung peralatan elektronika
- 2 Spoel antenna sebagai pemancar & penerima sinyal radio
- 2 NTC transistor yang nilainya dapat berubah sesuai dengan intensitas cahaya
- Tlp kepala tunggal untuk mengubah gelombang bunyi ke arus listrik kemudian mengubah kembali ke gelombang bunyi
- 3 Baterai 1 sel untuk menghasilkan tegangan searah tetap
terimakasih..sudah menambah pengetahuan saya
BalasHapus